Loading...
Rilis Berita

Ditjen Kesprimkom bersama Otsuka Group Berkolaborasi Ciptakan Kesehatan Mental di Tempat Kerja

27 June 2025


Jakarta - Direktorat Jenderal Kesehatan Primer dan Komunitas (Ditjen Kesprimkom) Kementerian Kesehatan RI secara resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Otsuka Indonesia dalam upaya memperkuat kesehatan pekerja dan kesehatan jiwa di tempat kerja (24/6). Acara penandatanganan ini dilakukan di Jakarta bersamaan dengan ulang tahun yang ke-50 kepada Otsuka Group.

Indonesia saat ini tengah mengalami bonus demografi, sebanyak 144,67 juta atau 51,2 persen dari total penduduk merupakan kelompok usia pekerja. Di tengah dinamika dunia kerja yang semakin cepat, kelompok pekerja memiliki risiko terhadap kecelakaan dan Penyakit Akibat Kerja.

Data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 menunjukkan bahwa kelompok usia kerja mengalami berbagai masalah kesehatan, seperti:

  • Penyakit Tidak Menular: stroke (8,3 persen) kanker (0,84 persen), penyakit jantung (0,23 persen) dan penyakit ginjal kronis (0,18 persen);
  • Penyakit menular seperti tuberkulosis (0,34 persen) dan hepatitis (0,13 persen)
  • Serta kesehatan jiwa menjadi isu global yang tak terpisahkan dari produktivitas dan kesejahteraan. Berdasarkan data WHO tahun 2022, 1 dari 8 orang di seluruh dunia memiliki masalah kesehatan jiwa dan 15 persen diantaranya merupakan usia kerja

Kesehatan kerja harus menjadi prioritas bersama. Ini bukan hanya soal keselamatan fisik, tetapi juga mencakup kesehatan jiwa dan kesejahteraan emosional.

Pada kesempatan ini, Otsuka Indonesia meluncurkan program “Mental Ease at Workplaces”, dengan tujuan menciptakan budaya kerja positif, tantangan mental yang sehat, dan dukungan berkelanjutan bagi karyawan. Melalui kerjasama ini, Otsuka akan mendukung Ditjen Kesprimkom dalam memperluas jangkauan program ke instansi pemerintah dan sektor swasta.

There is no health without mental health”. Oleh karena itu, saya sangat mengapresiasi peluncuran program “Mental Ease at Workplaces” oleh Otsuka. Program ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab perusahaan terhadap karyawannya. Saya percaya bahwa program ini akan menjadi contoh baik, bahwa perusahaan yang sehat adalah perusahaan yang peduli terhadap manusia di dalamnya” ujar Dirjen Kesprimkom dalam sambutannya.

Penandatanganan kerjasama ini, merupakan langkah konkret dan kolaboratif antara sektor publik dan swasta dalam mendorong lingkungan kerja yang sehat, produktif dan berkelanjutan.(bsu)

Bagikan

Ditulis oleh
administrator

Artikel Terkait