Loading...
Rilis Berita

Kunjungi Puskesmas Tebet, Menkes Swedia Terinspirasi peran kader dan komunitas, Ingin membawa ide ini pulang ke Swedia

30 May 2025


Jakarta - Puskesmas Tebet mendapat kunjungan Menteri Kesehatan (Menkes) Swedia Acko Ankarberg Johansson pada Rabu (28/5). Kunjungan Menkes Swedia ini melanjutkan lawatannya ke berbagai fasilitas Kesehatan yang ada di Indonesia. Kunjungan ini menjadi langkah penting dalam memperkuat kerja sama bilateral Indonesia-Swedia di bidang kesehatan, khususnya fasilitas integrasi layanan primer (ILP) di Puskesmas Tebet.

Menyambut kedatangan delegasi di Puskesmas Tebet, Direktur Jenderal (Dirjen) Kesehatan Primer dan Komunitas Maria Endang Sumiwi didampingi Direktur Pelayanan Kesehatan Keluarga, Perwakilan  Dinas Kesehatan Provinsi Jakarta, dan Kepala Puskesmas Tebet langsung memandu delegasi untuk melihat sejumlah layanan yang ada, khusunya fasilitas ILP yang ada di Pusakesmas Tebet.

Sembari menjelaskan fasilitas yang tersedia di Puskesmas Tebet, Maria juga menjelaskan bahwa Puskesmas Tebet telah mengimplementasikan ILP dengan penataan organisasi dan sumber daya puskesmas yang berbasis klaster. Puskesmas Tebet telah mengadopsi sistem klaster yang terdiri dari 4 klaster. Klaster 1 mengkoordinasikan manajemen dan administrasi. Klaster 2 dan 3 menyediakan layanan komprehensif (promosi, pencegahan, kuratif, rehabilitasi, paliatif). Sementara Klaster 4 berfokus pada pencegahan penularan penyakit melalui surveilans dan pemantauan kualitas lingkungan. Selain 4 Klaster tersebut adapula Klaster Silang yaitu klaster yang mendukung klaster-klaster lain. serta integrasi ini melibatkan komunitas di Masyarakat sebagai kader Kesehatan di lingkungannya.

Menkes Acko memuji fasilitas yang dimiliki Puskesmas Tebet dan memuji Indonesia yang telah berhasil mengembangkan dan mengimplementasikan transformasi layanan kesehatan primer.

Dalam kunjungannya, Menkes Acko juga melakukan dialog dengan para kader Kesehatan yang juga sedang melaksanakan orientasi tentang kompetensi dasar bagi Posyandu se wilayah Puskesmas Tebet.

Dikatakannya Swedia juga memiliki banyak persamaan dalam menggunakan perawatan primer yang sama dengan Puskesmas Tebet, tapi Swedia tidak memiliki komunitas dan kader Kesehatan yang seperti ini, jadi ide ini akan saya bawa ke Swedia.

“Saya ucapkan terima kasih atas kerja keras anda, karena apa yang anda lakukan ini sangat penting untuk ibu dan anak serta melakukan pencegahan untuk hidup yang lebih sehat, membantu semua orang untuk mencegah tidak sakit ” ujar Menkes Acko di depan para kader Kesehatan.(hukmas)

Bagikan

Ditulis oleh
administrator

Artikel Terkait